Tahun 2018, Jalur Kereta Api Siantar-Parapat Dibangun
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana membangun jalur kereta api (KA) baru ke Parapat. Pembangunan dilakukan sebagai salah satu upaya memperbanyak akses ke sektor wisata Danau Toba.
Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat mengunjungi KA di Medan, Rabu (5/4) lalu. Budi menjelaskan point to point dari Medan ke Danau Toba menjadi lintasan yang bagus, sehingga wisatawan semakin termotivasi untuk mengunjungi Danau Toba.
“Lintasan ini akan menjadi jalur kereta yang traffic-nya luar biasa. Karena itu, kami konsentrasi menjadikan destinasi wisata Danau Toba dengan menggunakan kereta api, selain dengan menggunakan pesawat udara,” ujar Budi lewat siaran persnya.
Menurutnya, keberadaan jalur kereta api di sana sangat mendukung Danau Toba menjadi destinasi wisata utama selain Candi Borobudur dan Mandalika.
“Jalur kereta api dari Siantar ke Danau Toba akan mulai dibangun tahun depan dan paling cepat selesai pada 2019. Kalau dari Siantar ke Toba kan 30 Km ya, tahun depan mulai. Sementara dari Medan ke Siantar sudah ada (rel kereta),” kata Budi.
Selain itu, kereta di Sumatera juga merupakan kebutuhan masyarakat, karena itu Kementerian Perhubungan akan menghubungkan Aceh hingga ke Lampung Utara dengan menggunakan kereta api.
Untuk mempercepat pembangunan jalur kereta baru dari Siantar ke Danau Toba tersebut, lanjutnya, proyek tersebut akan dimasukkan sebagai proyek strategis nasional pada tahun depan. Studi kelayakannya pun sebenarnya sudah dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya.
“Sudah pernah studi kelayakan, tapi firm kita yang sudah dibangun pemerintah yakni tetapkan Toba jadi destinasi wisata, kita bangun beberapa jalur baru di Sumatera Utara. Ada yang bangun baru ada yang pakai jalur yang sudah ada,” jelasnya.
Dia menuturkan, dengan akses via kereta api ke Danau Toba, pariwisata dan mobilitas masyarakat di Sumatera Utara akan semakin berkembang pesat. Kereta api bisa jadi primadona moda transportasi ke kawasan tersebut.
Apalagi, jalur kereta tersebut akan tersambung dengan jaringan kereta api yang lainnya, seperti ke Belawan, bahkan akan disambung lagi hingga ke Aceh dalam beberapa tahun mendatang.
“Pakai kereta api ke Toba kan mengasyikkan, ada warna sendiri. Bisa berhenti di beberapa tempat, secara ekonomi juga bagus, selain ke Toba, saat ini buat kereta api dari Medan bagus, apalagi ke Kuala Tanjung orang juga bisa pergi pakai kereta ke Belawan.”
Selama ini, menurut Budi, banyak masyarakat yang lalu lalang dari Belawan untuk kemudian menyeberang ke Batam atau sebaliknya. Akses kereta ke Belawan yang tersambung hingga Toba tentu akan menggairakan pergerakan logistik dan manusia di kawasan itu.
“Orang dari Aceh datang ke Belawan naik kereta bisa ke mana saja, bisa naik kereta sampai Toba, atau Toba ke Belawan, kan dari Belawan bisa ke Batam. Dalam waktu dekat dari Medan-Kualanamu bisa ke Toba, jadi orang nanti bisa wisata ke Danau Toba bisa dikunjungi selain pesawat juga dengan kereta api,” pungkas Budi.
Sumber : Tahun 2018, Jalur Kereta Api Siantar-Parapat Dibangun
