Bandara Silangit Bakal Menjadi Bandara Internasional
Bandara Silangit yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II itu sudah diputuskan melalui rapat kabinet terbatas minggu lalu bakal ditingkatkan menjadi bandara internasional pada 2018.
“Karena itu, perpanjangan landasan dari 2.200 meter menjadi 2.650 meter dan pelebaran dari 30 meter ke 45 meter bakal segera dituntaskan,” ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam siaran pers di Jakarta baru-baru ini.
Karena status Bandara Silangit yang berlokasi di Siborongborong, Tapanuli Utara, itu menjadi internasional, maka akan dibuat Customs, Imigration, Quarantine, Port (CIQP) yaitu prosedur kepabeanan, imigrasi, karantina dan lain-lain pihak yang terlibat.
“Semua bandara yang masuk dalam pengembangan 10 Bali Baru atau 10 Top Destinasi Prioritas diproyeksikan menjadi bandara internasional,” kata Arief.
“Bandara Silangit bakal naik kelas. Ini kabar yang bagus buat percepatan destinasi Danau Toba di mana saat ini Badan Otorita Pariwisata Danau Toba sedang bekerja keras,” kata Ketua Pokja Percepatan 10 Destinasi Prioritas Kemenpar, Hiramsyah S Thaib, didampingi Direktur Utama Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba, Arie Prasetyo.
Setelah Danau Toba ditetapkan menjadi satu dari 10 destinasi prioritas di Indonesia, Badan Otorita Danau Toba (BODT) makin gencar membenahi Danau Toba, baik di kawasan otoritatif maupun wilayah koordinatif.
Pembenahan insfratruktur terus dilakukan. Tahapannya sudah masuk dalam level renovasi Bandara Silangit untuk mengejar kapasitas 500.000 penumpang. Target renovasi selesai April 2017.
”Landasan pacu juga ikut diperbaiki hingga Desember 2017 melalui Angkasa Pura II. Prosesnya malah akan dipercepat menjadi September 2017. Jadi, harapan kita, September 2017, Bandara Silangit sudah bisa diresmikan, khususnya terminal dan landasan. Maka pada bulan April 2018 Bandara Silangit sudah bisa kita usulkan menjadi bandara internasional,” ujar Arie.
Sumber : Bandara Silangit Bakal Menjadi Bandara Internasional